OKSALAT 2019 : OLIMPIADE KIMIA SMA/MA IAIN TULUNGAGUNG
- Kamis, 12 September 2019 07:48
Tulungagung - Pada tanggal 7-8 September 2019 Jurusan Tadris Kimia mengadakan OKSALAT (Olimpiade Kimia Tingkat SMA/MA Se Keresidenan Kediri). Olimpiade kimia ini merupakan acara perdana Tadris Kimia yang diikuti oleh para siswa SMA/MA se-Keresidenan meliputi wilayah Tulungagung, Blitar, Trenggalek, Kediri dan Nganjuk. Acara ini berlangsung di Gedung Arief Mustaqiem lantai 5 dan 6.
Pertama, acara pembukaan olimpiade ini diisi oleh sambutan dari Ketua Jurusan Tadris Kimia, Dra.Hj Umy Zahroh M.Kes, Ph.D dan sambutan dari Dr. Fathul Mujib M.Ag selaku Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan sekaligus membuka acara OKSALAT 2019 secara resmi. Setelah acara pembukaan, 91 peserta mengikuti seleksi pada Babak Penyisihan. Peserta diarahkan oleh panitia menuju ruang ujian untuk mengerjakan soal dalam bentuk tes tulis. Waktu pengerjaan babak penyisihan tersebut berlangsung selama dua jam. Setelah mengerjakan soal olimpiade, sambil menunggu pengumuman peserta olimpiade yang lolos ke babak semifinal, peserta diarahkan kembali ke lantai 6 untuk melihat bazar dan talent show mahasiswa Jurusan Tadris Kimia. Ada beberapa tampilan mahasiswa yang sangat memukau, seperti tarian tradisional, modern dance, akuistik, singing genre pop dan dangdut, dan kreasi keepop. Selain itu, mahasiswa dari Divisi Ristek HMJ Tadris Kimia juga menampilkan bazar edukasi kimia yang disajikan dalam bentuk praktikum kimia sederhana.
Peserta olimpiade sangat antusias mendengar penjelasan-penjelasan praktikum sederhana yang dilakukan oleh mahasiswa tadris kimia. Selain itu peserta olimpiade juga bisa bertanya-tanya dan mencoba praktikum sederhana yang dilakukan mahasiswa tadris kimia. Banyak sekali peserta dan juga guru pendamping yang terhibur dengan acara Talent Show ini, hingga akhirnya acara berakhir dengan diumumkanya di papan pengumuman peserta yang lolos ke semifinal.
Sehari setelah pengumuman peserta yang lolos ke semifinal. Pada hari Minggu tanggal 8 September 2019 babak semifinal dimulai dan berlangsung di Lantai 5 Gedung Arief Mustaqiem. Di babak semifinal, sedikit terdapat perbedaan dengan babak penyisihan. Pada babak semifinal tingkat kesulitan soal lebih tinggi serta terdapat soal uraian. Setelah pelaksanaan babak semifinal para peserta olimpiade menunggu hasil pengumuman peserta yang lolos ke babak final di Lantai 6 Gedung Arief Mustaqiem. Terdapat salah satu peserta asal Trenggalek yang diwawancarai berkata soal olimpiade di babal semifinal sulit dan menjebak “Soal di babak semifinal lebih sulit, dan banyak yang menjebak, doakan semoga saja saya beruntung.” ujar siswa asal Trenggalek. Tidak menunggu lama hasil pengumuman peserta yang lolos di final dibacakan langsung oleh pembawa acara.Terdapat lima peserta yang lolos ke babak final, Pada babak final peserta akan melakukan pengerjaan soal essay dan lomba cerdas cermat. Di babak final penilaian dilakukan oleh tiga dewan juri yang berasal dari dosen tadris kimia, yaitu Ibu Mike Rahayu, S.Pd., M.Sc., Ibu Silvia Rahmi Ekasari, S.T, M.T., dan Bapak Ali Amirul Mu’minin, M.Pd.
Akhirnya di penghujung acara pengumuman peraih juara telah diumumkan. Peserta yang mendapatkan juara meliputi :
- Juara 1 : M.Faisal Syamsudin (MAN 2 Kota Kediri)
- Juara 2 : Binti Nurul L.L. ( MAN 1 Kediri)
- Juara 3 : Yuwana Seconda P. (SMAN 1 Trenggalek)
- Juara Harapan 1 : Fairus Aqila S. (SMAN 1 Blitar)
- Juara Harapan 2 : M. Al Rivalda (SMAN 1 Srengat)
Selamat dan Sukses.